DREAMERS.ID - Minggu malam 14 Februari kemarin, pintu tol Cikunir sempat roboh secara mengejutkan. Pintu Gerbang Tol Cikunir 2 tepatnya yang menuju Tol JORR itu terlihat ambruk di bagian atapnya yang menyangga bagian kanopi.
Untuk menanggulangi kepadatan kendaraan yang membludak karena pintu tol tidak beroperasi, sebuah truk crane dimanfaatkan untuk menyangga atap tersebut. Tidak hanya itu, 4 besi baja yang besar pun digunakan untuk menahan beban kanopi besar.
Adapun truk crane ditempatkan di lajur 4 atau tepatnya di tengah gerbang Tol, sedangkan besi baja diletakkan di lajur 3, 4, 11 dan 12. Penempatan alat berat ini hanya bersifat sementara selama pihak Jasamarga mengawasi dan memperbaikinya pelan-pelan.
Melansir laman Liputan6, sejak pagi hingga siang tadi lalu lintas sudah mulai lancar dan jumlah kendaraan pun tampak lengang. Kemungkinan ini karena kendaraan mengambil jalur alternatif lain selain Tol untuk menghindari proyek perbaikan.
Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam peristiwa ini. Hingga kini, 10 lajur sudah bisa dilewati, sedangkan 6 lajur sisanya maish dalam tahap perbaikan. Ambruknya pintu Tol Cikunir ini diperkirakan karena hujan deras yang terus melanda serta angin kencang sejak Minggu Malam.
(rei)