DREAMERS.ID - Air Terjun Niagara sudah jadi fenomena dunia karena ukurannya yang begitu besar, termasuk volume air yang ditumpahkan dari sungai hulu menuju air terjunnya. Setiap tahunnya, air terjun ini mampu mendatangkan jutaan wisatawan dari seluruh dunia.
Air terjun yang biasa dinikmati dari jembatan yang berada di sisi atas ini mendapat perhatian lebih dari pemerintah Kota New York karena sebagian areanya yang sudah tidak layak didatangi. Kok bisa?
Fyi, Air Terjun Niagara sebenarnya terdiri dari 3 air terjun yaitu Air Terjun Horsehoe, Air Terjun American dan Air Terjun Bridal Veils. Nah, 2 air terjun terakhirlah yang akan ‘dikeringkan’ oleh pemerintah Kota New York.
Alasannya, karena 2 jembatan yang menghubungkan Air Terjun Niagara dan Pulau Goat sudah harus mendapat perbaikan karena telah berusia 115 tahun! Departemen Pertamanan mengatakan jika jembatan itu hanya bisa diperbaiki jika 2 sungai utama Niaga dalam keadaan kering.
Baca juga: Ikon Pop ‘Purple Rain’ Prince Meninggal, Landmark Dunia Berubah Jadi ‘Ungu’
Teknik pengeringan air terjun ini biasa disebut dewatering dan akan benar-benar mengeringkan air terjun terbesar dunia tersebut. Hal ini bukan yang pertama kali karena dewatering pernah dilakukan pada tahun 1969 saat militer AS memperlajari efek dari erosi.Jadi kira-kira untuk 5-7 tahun ke depan, kita akan melihat kawasan yang biasa dipenuhi air dan suara guyuran keras, akan kering dan sunyi senyap. Memang hal ini akan berimbas pada kehadiran dan tempat penampungan turis yang datang berwisata. Namun dari segi keamanan, tentu perbaikan ini harus dilakukan.
Ada yang berminat memburu segarnya Air Terjun Niagara dalam waktu dekat? ^^
(rei)