DREAMERS.ID - Detik-detik penembakan yang terjadi tak berapa lama pasca ledakan pertama di pos polisi perempatan Sarinah ternyata sempat diabadikan oleh fotografer kantor berita asal Tiongkok, Xinhua.
Fotografer bernama Veri Sanovri yang saat kejadian tengah berada di sebuah warung kopi di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI) langsung menuju Sarinah saat dirinya mengaku mendengar bunyi ledakan.
“Awalnya tadi saya mengira bunyi dari proyek pekerjaan MRT di kawasan jalan MH Thamrin, tiba-tiba ada polisi di kawasan HI berlari sambil berteriak ada ledakan di Sarinah,” katanya pada CNN Indonesia.
Mendengar teriakan polisi, Veri pun langsung menuju lokasi untuk mencari tahu kebenaran berita dan mengaku melihat ada mayat tergeletak di samping pos polisi di seberang Sarinah. Ia lantas memotret sebelum warga mengerumuni korban.
Ditengah polisi yang tengah berusaha menyelamatkan anggota polisi yang menjadi korban ledakan tersebut di pos polisi, Veri pun menuju pojokan lampu merah tak jauh dari Starbucks untuk mengirim beberapa gambar ke kantornya.
Baca juga: Pelaku Teror Thamrin Diduga Sempat Menelepon Ke Malaysia Sebelum Beraksi
Saat kembali mendengar suara tembakan, Veri langsung reflex mengambil kamera yang masih terkoneksi laptop ketika melihat ada orang berdiri mengacungkan senjata.“Saya memotret tingkah laku orang tersebut di jalanan, kemudian orang tersebut berjalan santai sambil memegang pistol ke trotoar di depan Starbucks. Saya terus memotret gerak-geriknya,” cerita Veri.
Begitu mendengar ledakan kembali dari arah Starbucks, Veri langsung ke masuk ke gedung tak jauh dari Starbucks dan melihat sosok orang asing yang tergeletak di depan coffee shop tersebut.
Veri pun diingatkan oleh petugas keamanan agar tidak keluar dari pintu utama gedung dan disarankan untuk lewat samping Hotel Sari Pan Pacific.
(ncl/CNN)