Cegah Malapraktik di Klinik Mal, Ini Hal Penting yang Harus Diperhatikan Calon Pasien
DREAMERS.ID - Maraknya kasus malapraktik belakangan ini seharusnya menjadi peringatan bagi masyarakat. Bukan hanya pengobatan ke rumah sakit, banyaknya klinik menawarkan cara pengobatan pelbagai metode juga perlu diperhatikan.
Kasus dugaan malapraktik dialami Allya Siska Nadya (29) saat terapi di Klinik Chiropractic First, Pondok Indah Mal (PIM), bisa menjadi contohnya. Allya ternyata melakukan terapi pada tulang belakangnya di tempat tak memiliki izin. Maka itu, masyarakat diimbau untuk memperhatikan atau menanyakan soal izin praktik sebagai langkah awal.
Meski lokasi klinik berada di dalam pusat perbelanjaan, bukan berarti cepat untuk melakukan penyembuhan. Karena lokasi dan tampilan luar saja tak menjamin bahwa klinik tersebut telah mengantongi izin.
Selain izin praktik pengobatan, masyarakat juga punya hak untuk menanyakan izin praktik dokter. Apakah benar dokter tersebut punya surat izin untuk menangani pasien atau tidak. Jangan mengabaikan hal kecil seperti ini luput begitu saja dan mengakibatkan resiko fatal sampai kehilangan nyawa.
Baca juga: Terungkap, Begini Tipe Mereka yang Aborsi di Klinik Paseban Dari Data Pasien
Kredibilitas dokter harus diselidiki dalam menangani pasien, apakah selama ini bermasalah atau tidak. Tak hanya itu, dokter luar negeri tidak menjadi jaminan lebih baik dari dokter dalam negeri.Hal senada diutarakan oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Tito Karnavian mengimbau masyarakat tidak mudah tergiur dengan promo pelayanan kesehatan yang belum teruji kebenarannya. "Dalam tawaran apapun, khususnya pengobatan, masyarakat jangan mudah percaya kepada promosi yang tidak jelas. Kita harus makin cerdas," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Tito Karnavian, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (13/1) kemarin.
Tito meminta masyarakat harus mencari informasi sebanyak mungkin sebelum memutuskan berobat di sebuah klinik dalam pusat perbelanjaan. "Serba gampang, tinggal lihat di Google. Lihat bener enggak ini praktiknya. Jangan hanya lihat manisnya saja. Terus lihat juga, resikonya seperti apa? Dokternya ada izin enggak? Jangan asal yakin," terang dia
"Banyak pengobatan yang menjanjikan ini itu, tapi nyatanya enggak sesuai. Kita harus cerdas," tambahnya. [ang]
Share 
