DREAMERS.ID - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menggratiskan penghuni rumah susun sederhana sewa naik bus Transjakarta pada 17 Januari mendatang. Syaratnya, hanya dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk sesuai dengan domisili rusun.
Sementara untuk saat ini, DKI Jakarta memiliki sepuluh rusunawa yang penghuninya dipastikan gratis naik bus. "Kami akan launching program ini pada 17 Januari," ujar Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI, Ika Lestari Adji saat dihubungi, Selasa (5/1).
Secara teknis, kata Ika, penghuni rusun ini akan disediakan bus pengumpan seperti bus feeder dari rusunawa sampai ke halte-halte Transjakarta. Selain itu, lanjutnya, mulai hari ini, pihaknya akan mulai memfokuskan pada sosialisasi terkait bus Transjakarta gratis ini. "Jadi penghuni rusun bisa naik bus kota lainnya dulu untuk menuju ke halte-halte bus Transjakarta yang terdekat," jelasnya.
Sekaligus, katanya, Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI juga mendorong penghuni rusunawa mengurus KTP yang belum sesuai domisili rusun. Nantinya, program bus gratis ini tidak hanya diberikan kepada pemilik KTP rusun, tapi juga pemilik Kartu Jakarta Pintar (KJP). "Jadi agar semuanya bisa terlayani bersama. Kita akan koordinasi dengan dinas dan instansi terkait," tandas Ika.
Adapun bus dan trayek yang akan disediakan Pemprov DKI untuk para penghuni adalah Rusunawa Daan Mogot dan Tambora terkoneksi Kopaja B 87 (Kalideres-Muara Baru). Rusunawa Kapuk Muara dan Flamboyan terkoneksi dengan Metromini B 82 (Kalideres-Grogol).
Sementara, untuk Rusunawa Cipinang Besar Selatan terkoneksi Kopaja T 502 (Kampung Melayu-Tanah Abang. Rusunawa Marunda terkonek Metromini U 23 (Tanjung Priok-Cilincing). Rusunawa Budha Tzu Chi terkoneksi dengan Bus Kota Terintegrasi bus way. Rusunawa Pulogebang terkoneksi Metromini T 44 (Pulogadung-Pulogebang). [dan]