DREAMERS.ID - Sebuah peristiwa yang mengharukan terjadi pada ditengah penembakan yang terjadi di Bataclan di Paris, Perancis pada Jumat (13/11) malam lalu. Seorang pria berhasil menyelamatkan seorang wanita hamil yang bergelantungan di sebuah jendela di ruang konser.
Pria yang hanya mengaku dirinya sebagai Sebastien ini mengungkapkan pada surat kabar Perancis bagaimana ia menarik wanita hamil tersebut ke dalam gedung ditengah orang-orang bersenjata beraksi dalam gedung pertunjukkan tersebut.
Adegan dimana Sebastien menolong wanita tersebut terekam kamera jurnalis Daniel Psenny yang tinggal di belakang Bataclan. Ditengah teror yang melanda gedung konser, tak ada satupun orang yang peduli dengan teriakan wanita yang mencoba hidup demi bayi dalam kandungannya itu.
“Tolong! Tolong! Saya hamil! Tangkap saya jika saya jatuh,” teriaknya pada malam dimana Paris berubah kelabu karena setidaknya 132 orang tewas akibat rangkaian serangan di enam titik.
Namun akhirnya seorang pria, yang diketahui sebagai Sebastien, datang dan menjulurkan tangannya untuk menolong sang wanita untuk kembali masuk. Sebastien melihat wanita itu ketika dia lari dari tembakan dalam gedung.
Baca juga: Tanpa Gym, Berat Badan Wanita Ini Berhasil Turun Drastis
“Saya memanjat jendela yang lainnya dan berdiri di ventilasi udara 15 meter dari tanah. Saya menunggu hingga lima menit dan perempuan hamil itu tak bisa bertahan lagi, meminta saya untuk menolongnya kembali ke dalam,” tuturnya dilansir CNN.“Saya tidak tahu ke mana dia pergi setelah itu, tapi saya kembali ke tempat persembunyian saya, yang tidak besar. Lima menit kemudian saya merasakan laras sebuah Kalshnikov di kaki saya dan seorang teroris berteriak, ‘Turun dari sana.. Berbaring di lantai,’” ujar Sebastien yang mengaku ikut berbaring bersama puluhan orang lainnya seperti dilansir harian La Provence.
Setelah kejadian yang cukup menegangkan dalam video tersebut selesai, publik pun dibuat bertanya-tanya mengenai kondisi wanita yang tengah mengandung tersebut. Hingga akhirnya terkuak fakta bahwa ia dan janinnya selamat dan menyatakan rasa terima kasih kepada orang asing yang menyelamatkannya.
Sebastien mengatakan bahwa orang-orang bersenjata tersebut sempat bernegosiasi dengan polisi dan setelah menghentikan tembakan, mereka mengatakan pada korban bahwa mereka datang untuk membuat para korban menderita layaknya orang-orang di Suriah.
(ncl/kompas/cnn)