Demi memecahkan rekor Gerd Muller, memainkan Lionel Messi pada pertandingan tidak menentukan bagi Barcelona yang telah lolos 16 besar Liga Champion dapat berdampak negartif. Pasalnya Mega bintang El Barca mengalami cedera setelah diturunkan sebagai pemain pengganti melawan Benefica.
Sebelum laga pamungkas Grup G Barcelona telah memastikan dirinya menjadi juara grup pada klasemen akhir. Menghadapi Benefica yang masih mengincar kemenangan agar lolos ke babak 16 besar Tito Vilanova menurunkan sebagian besar pemain lapis kedua.
Kendati demikian, Barcelona tetap mampu menahan imbang Benefica. Hasil tersebut membuat Celtic berhak lolos menemani Barcelona ke babak 16 besar usai mengalahkan Spartak Moskva 2-1.
Messi yang masuk menggantikan Rafinha mengalami cedera pada menit ke-84. Ia tidak dapat melanjutkan jalannya pertandingan karena mengalami cedera lutut usai beradu kontak fisik dengan kiper Artur Moraes.
“Cedera Messi adalah pukulan bagi kami. Akan tetapi, kami tidak tahu lebih banyak hingga ia menjalani pemeriksaan medis. Perkiraan awal kami cedera yang dialami Messi tidak parah,” tutur Tito Vilanova seperti dikutip UEFA.
Vilanova memutuskan menurunkan Messi agar bomber asal Argentina tersebut dapat menyamai rekor Gerd Muller sebagai pencetak gol terbanyak dalam satu tahun. Namun sialnya keputusan tersebut malah berakhir tidak menyenangkan karena Messi malah mengalami cedera lutut.