DREAMERSRADIO.COM - Saat menjadi wakil dan kini duduk sebagai Gubernur DKI Basuki T Purnama kerap mengambil kebijakan yang berkaitan dengan umat muslim. Kini, di bawah Ahok Balai Kota segera memiliki masjid. Pembangunan masjid itu sudah diwacanakannya sejak 2014. Masjid seluas 410 meter persegi tersebut dijadwalkan rampung akhir 2015. Masjid berlantai dua ini nantinya dapat menampung hingga 1.513 orang.
"Kalau Musala Fatahillah, kita namain Masjid Fatahillah saja," ujar Ahok saat ditanyakan nama masjid senilai Rp 18.838.138.000 itu.
Saat menjadi wakil Jokowi, Ahok sempat melakukan upacara penghormatan ke makam Pangeran Wijaya Kusuma. Namun, saat upacara penghormatan usai setelah tabur bunga, Ahok justru menghampiri juru kunci kuburan, Hadi Widoyo (69). Ahok pun langsung menawarkan ke Hadi untuk umroh.
"Bapak sudah haji? Ada niat untuk umroh enggak pak," ujar Ahok saat menanyai Hadi Widoyo di Taman Makam Pangeran Wijaya Kusuma, Jakarta Barat, Kamis (20/6).
Lantas, Hadi tanpa mengurai sepatah kata langsung menganggukkan kepala tanda setuju. Langsung, Ahok memerintahkan Wali Kota Jakarta Barat Fatahillah untuk segera mengurus administrasi dan keperluan Hadi berangkat umroh, karena secepatnya ia ingin Hadi segera umroh.
Baca juga: Jika Ditugaskan Megawati Ahok Siap Lawan Ridwan Kamil Di Pilkada Jakarta?
Ahok juga beberapa kali bicara soal Islam. Saat menghadiri acara kumpul (halaqah) para ulama se-Jakarta yang digelar di Jakarta Islamic Center (JIC), Koja, Jakarta Utara, Ahok menyisipkan cerita jika saat masih kecil pernah hampir belajar Alquran.Saat di Belitung Timur, Ahok memang bersekolah dan belajar di sekolah Islam. Dia dinasihati oleh gurunya untuk belajar mengaji. Maka Ahok dengan semangat membara menuju masjid selepas Salat Isya.
"Saya diminta sama guru saya ngaji setelah salat Isya. Sayang, saya tidak boleh masuk ke masjid oleh orang yang pikirannya pendek. Katanya saya kafir," ujar Ahok di Jakarta Islamic Center, Koja, Jakarta Utara, Rabu (12/8).
Ahok menyatakan niatnya untuk menjadikan JIC sebagai salah satu destinasi wisata religi milik Pemprov DKI Jakarta. Dia berharap banyak orang yang nanti belajar Islam di JIC.
"Nanti saya ingin Jakarta Islamic Center ini menjadi pusat Islam Indonesia, jika Anda berkunjung ke Jakarta. Saya ingin JIC ini jadi tempat tujuan wisata, yang menunjukkan Islamnya Indonesia," beber dia.