DREAMERSRADIO.COM - Sebagai rasa belasungkawa Arab Saudi atas tragedi jatuhnya crane konstruksi pembangunan Masjidil Haram minggu lalu, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Mustafa Ibrahim Al-Mubarak memastikan seluruh korban mendapat kompensasi dari Raja Salman.
Insiden yang menewaskan 107 orang tersebut juga merenggut 11 nyawa calon jamaah haji asal Indonesia.
"Raja Salman akan memberikan satu juta riyal (Rp3,8 miliar) bagi keluarga korban meninggal dan korban cedera hingga cacat seumur hidup dan santunan sebesar 500 ribu riyal (Rp1,9 miliar) kepada korban kecelakaan ringan," ujar Mustafa sebagaimana ditulis CNN.
Tidak hanya itu, Raja Salman juga memberikan kemudahan yaitu visa untuk keluarga yang ingin menjenguk korban di rumah sakit Arab Saudi. Selain itu untuk korban meninggal, keluarga bisa memilih akan dikuburkan di Indonesia atau di Saudi yang biasanya di Ma’la.
Untuk korban luka yang tidak mampu melanjutkan ibadah, Raja Salman mengundang kembali orang tersebut untuk naik haji tahun depan. Begitu pula dengan keluarga korban meninggal, dua anggota keluarganya diundang sebagai tamu raja untuk naik haji tahun depan.
Walaupun sudah mendapat santunan dari pihak kerajaan, korban maupun keluarga diperbolehkan juga untuk menuntut pihak pengembang melalui pengadilan. Karena insiden tersebut terjadi karena kesalahan operasional crane dari pihak pengembang.
Sebelumnya, Raja Salman melarang para pejabat Saudi Bin Ladin Group untuk keluar Saudi sebelum investigasi selesai. Raja Arab tersebut juga berjanji akan membeberkan hasil penyelidikan secara terbuka.
(rei)