DREAMERSRADIO.COM - Hari Kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada Senin (17/08) kemarin diwarnai berita duka. Pesawat Trigana Air yang dinyatakan hilang di Jayapura, Papua telah ditemukan dalam kondisi hancur berkeping-keping. Hal ini dikonfirmasi oleh Manager Security Trigana Air Service, Alfred A. Purnomo.
Hingga berita ini diturunkan, Basarnas berhasil menemukan kembali 18 jenazah, sehingga total korban tewas mencapai 38 orang. Rincian korban tewas adalah 37 dewasa dan 1 bayi. Pesawat dengan nomor penerbangan IL-257 itu sempat hilang kontak sebelum dinyatakan hilang dan jatuh.
Proses evakuasi yang dilakukan tim Basarnas pun tergolong sulit. Lokasi tersebut berada di koordinat 04 derajat 49 menit selatan dan 140 derajat 29 menit 953 timur, pada ketinggian 8500 jarak 7 Nautical Mil dari Bandara Oksibil.
Serpihan yang diduga puing pesawat Trigana Air (CNN)
Baca juga: Semua Jenazah Penumpang dan Awak Pesawat Trigana Air Tiba di Jayapura
Daerah tersebut tergolong area yang belum pernah didatangi orang sehingga menyulitkan pencarian. Selain itu komunikasi juga terganggu karena sulitnya jaringan di sekitar lokasi evakuasi.Pesawat ATR 42 milik Trigana Air terbang dari Sentani pada pukul 14.22 WIT, Minggu (16/08) mengangkut 49 penumpang. Pesawat nahas tersebut diterbangkan oleh Capt. Hasanudin dan Co.Pilot Ariadin.
(rei/Berbagai Sumber)
Share 
