DREAMERSRADIO.COM - Lebih 6.000 orang di seluruh Jepang dilarikan ke rumah sakit akibat serangan panas dalam sepekan terakhir. Japan Times memberitakan jumlah korban gelombang panas mencapai 6.165, atau dua kali lipat dari pekan sebelumnya.
Dari jumlah itu, 14 meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit, 178 menjalani rawat inap lebih dari tiga pekan, dan 2.200 menjalani perawatan sebentar. Badan Penanggulangan Pemadam Kebakaran dan Bencana mengatakan setengah dari korban serangan panas berusia di atas 65 tahun.
Baca juga: Gelombang Panas Korea Selatan Catat Angka Tertinggi Sepanjang Sejarah Sebabkan Kematian Warganya
Prefektur Saitama menduduki tempat pertama dalam daftar wilayah yang paling banyak jatuh korban, yaitu 605, diikuti Tokyo (578) dan Osaka (340). Di Saitama, enam orang tewas. Tiga di Iwate, dan masing-masing satu di Fukushima, Tochigi, Gunma, dan Tokyo.Sejak 19 Mei, rumah sakit di seluruh Jepang kedatangan 14.401 korban serangan panas, naik dibanding tahun lalu yang mencapai 12.347. Cuaca panas kemungkinan akan berlanjut, yang akan diakhiri dengan musim hujan di sekujur Jepang. Di jalan-jalan, orang-orang harus selalu meneggak air mineral agar terhindar dari dehidrasi.]