DREAMERSRADIO.COM - Kementerian Kesehatan Thailand, Sabtu (20/6), mengumumkan 175 orang terpapar Sindrome Pernapasan Timur Tengah (MERS) tapi kondisi seluruh pasien terus membaik.
"Kami menginstruksikan mereka menjauh dari ruang publik, dan tenaga medis terus membantau mereka," demikian keterangan Kementerian Kesehatan Thailand.
Baca juga: Kembali ke Tanah Air, Jamaah Haji Asal NTB Diduga Terkena Virus Mers
Jumat (19/6), Menkes Thailand Rajata Rajatanavin mengatakan wajah MERS di Thailand kemungkinan akan bisa ditekan, dengan cara mengisolasi pasien secepat mungkin.Virus MERS di Thailand kali pertama terdeteksi di tubuh pria usia 75 tahun yang melakukan perjalanan dari Oman ke Bankok. Pria itu mengunjungi Bangkok untuk pengobatan penyakit jantung. Tiga kerabat pria itu juga diisolasi di RS Internasional Bumrungrad.
Surachet Satiniramai, sekretaris Kemenkes Thailand, mengatakan ketiganya dinyatakan negatif mengidap MERS. Dokter di RS Bumrungrad saat ini mengkarantina 59 staf media. Tidak ada kepanikan. Juga tidak ada pasien meminta transfer ke fasilitas kesehatan yang lebih baik.