DREAMERSRADIO.COM - Virus MERS atau penyakit pernapasan Timur Tengah semakin mewabah di Korea Selatan. Seiring dengan pencegahan dan penanganan yang dilakukan oleh pemerintah, jumlah pasien dan terjangkit serta jumlah korban jiwa terus bertambah.
Dilaporkan oleh CNN pada Selasa (09/06), sebanyak 95 orang telah terjangkit virus ini dan tujuh orang lainnya telah dinyatakan meninggal dunia. Angka pasien yang terjangkit virus MERS di Korea Selatan ini merupakan angka tertinggi setelah Arab Saudi.
Demi mencegah penularan dan semakin bertambahnya masyarakat yang terjangkit, sebanyak 2000 sekolah telah ditutup. Sementara bagi sekolah yang belum ditutup, pemerintah menganjurkan agar para siswa dan staf yang hadir mengenakan masker dan diukur suhu tubuhnya sebelum pelajaran dimulai.
Baca juga: Kembali ke Tanah Air, Jamaah Haji Asal NTB Diduga Terkena Virus Mers
Pihak sekolah juga mengimbau agar para siswanya terus mengenakan masker saat hendak berangkat atau pulang sekolah.Organisasi Kesehatan Dunia, WHO, kini telah mengutus pakarnya ke Korea Selatan untuk bekerjasama dengan pemerintah setempat guna mempelajari penyebab virus ini bisa menyebar di tempat baru selain Timur Tengah.
Hingga kini WHO masih belum merekomendasikan larangan perjalanan, namun ribuan wisatawan telah membatalkan rencana berkunjung ke Negeri Ginseng tersebut. Salah satu negara yang telah memberikan peringatan perjalanan ke Korea Selatan adalah Hong Kong.
(ncl)