DREAMERSRADIO.COM - Menelan hampir 300 korban jiwa, tragedi tenggelamnya kapal feri Sewol pada April 2014 lalu masih meninggalkan luka yang dalam. Jika ada beberapa oknum yang tega melarikan diri tanpa ikut menyelamatkan para penumpang, maka ada beberapa yang justru mengorbankan dirinya.
Dua guru pengganti, yaitu Kim Cho Won (26) dan Lee Ji Hye (31), yang kehilangan nyawanya demi menyelamatkan para penumpang yang kebanyakan adalah siswa SMA Danwon, hingga kini belum diakui pengorbanannya.
Dilaporkan AllkpopBuzz, baru-baru ini, Kukmin Ilbo telah merilis laporan yang menyatakan bahwa kematian Kim dan Lee tak bisa diberi penghormatan sebagai guru tetap karena status mereka sebagai guru sementara.
Baca juga: 'Intention': Film Dokumenter Tentang Konspirasi Dibalik 4 Tahun Tragedi Tenggelamnya Kapal Sewol
Oleh karena itu, jasa kedua mendiang pun disebutkan tak bisa disamakan oleh guru tetap lain yang berkorban demi menyelamatkan para siswa yang tentu sangat disayangkan. Berdasarkan laporan dari kementerian kesehatan dan kesejahteraan, Kim dan Lee ditemukan tewas setelah berusaha turun ke lantai empat untuk menyelamatkan para siswa.Menanggapi hal ini, para netizen pun mengungkapkan rasa kecewa dan mengekspresikan rasa ketidakpercayaan mereka pada hal yang tak masuk akal ini, semata-mata hanya karena status Kim dan Lee yang hanya guru sementara, dan bukan guru tetap.
(ctr)