DREAMERSRADIO.COM - Mengalami kecelakaan helikopter dan sempat dirawat secara intensif selama sepekan, Duta Besar Indonesia untuk Pakistan, Burhan Muhammad akhirnya meninggal setelah mengalami luka bakar yang cukup serius.
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang mengatakan bahwa Dubes Burhan meninggal di General Hospital, Singapura.
“Innalillahi wa innailaihi rojiun, telah berpulang ke pangkuan Allah Dubes Burhan Muhammad di Singapura pukul 00.50 tanggal 19 Mei 2015. Semoga arwah almarhum mendapat tempat yang baik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan mendapatkan kekuatan dalam menerima kedukaan ini,” ungkap Retno dikutip Antara.
Baca juga: Cerita Dibalik Dubes Jepang yang Hobi Unggah Foto Makan dan Pose Lucu di Instagram
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu Muhammad Iqbal mengatakan, kondisi Dubes Burhan menurun karena infeksi di paru-paru pada Senin malam. Rencananya, jenazah akan diterbangkan dari Singapura ke Jakarta pada pukul 17.35 waktu setempat. Jenazah akan disemayamkan di Gedung Pancasila, Kemlu.Dubes Burhan beserta istri mengalami kecelakaan helikopter jatuh di kawasan Pegunungan Gilgit, Pakistan akibat kendala mesin. Namun Taliban mengklaim bertanggungjawab atas kejadian tersebut. Istri Dubes Burhan, Hery Listyawati yang tewas di tempat telah dimakamkan di kampung halamannya, Yogyakarta Kamis (14/05) lalu.
Kecelakaan tersebut juga menewaskan 6 orang lainnya, yaitu Dubes Finlandia Leif Larsen, Dubes Filipina Domingo Lucenario, istri Dubes Malaysia Habibah Binti Mahmud dan tiga awak pesawat Warga Negara Pakistan. (rei)