DREAMERSRADIO.COM - Ulah penonton yang melempari pemain dengan benda-benda tertentu rupanya tidak hanya terjadi di Liga Indonesia saja. Insiden tersebut bahkan masih terulang di pertandingan sepakbola kelas dunia macam Liga Premier Inggris. Kali ini, giliran pemain Chelsea jadi korbannya.
Dilaporkan oleh Daily Mail, dua pemain Chelsea yakni Branislav Ivanovic dan Nemanja Matic jadi korban lemparan koin dan korek gas oleh pendukung Queen Park Rangers saat mereka merayakan gol dalam lanjutan pertandingan Liga Inggris di Stadion Loftus Road pada Minggu (12/4) lalu.
Ivanovic dan Matic kemudian melaporkan insiden tersebut kepada wasit Andre Marriner dan menyerahkan benda yang dijadikan ‘senjata’ oleh para pendukung tadi. Hingga saat ini, pihak Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) masih menunggu laporan lanjutan dari Marriner untuk mengambil langkah berikutnya.
Baca juga: Striker Chelsea Hudson-Odoi Jadi Pemain Liga Premier Pertama yang Positif Corona
“Kami tidak ingin ada benda apa pun yang dilempar ke lapangan. Peperangan kecil antara pendukung harusnya tidak boleh sejauh ini. Tapi jika seperti ini kejadiannya, maka kami akan meminta mereka untuk tidak datang ke stadion lagi,” jelas manajer QPR Chris Ramsey.Beruntung, baik Ivanovic maupun Matic tidak mengalami luka apa pun setelah dilempar dengan koin dan korek gas. Namun tetap saja, pendukung tidak bertanggungjawab itu perlu dihukum karena lemparan mereka ke arah kepala pemain dan berpotensi membuat pemain cedera.
Chelsea sendiri diketahui berhasil menang dengan skor tipis 0-1 setelah Cesc Fabregas mencetak gol di menit-menit akhir pertandingan. (Syf)