DREAMERSRADIO.COM - Fakta terbaru dari penyebab terjadinya kecelakaan pesawat Germanwings semakin terungkap. Setelah sebelumnya dikonfirmasi bahwa co-pilot mengunci pintu kokpit dari luar dan menurunkan ketinggian hingga pesawat tersebut menabrak Gunung Alpen Perancis, pihak berwenang memastikan bahwa co-pilot tersebut sebenarnya masih dalam pengawasan psikiater.
Dilansir Dailymail, polisi menemukan bukti-bukti di rumah co-pilot Germanwings, Andreas Lubitz, yang membuktikan bahwa pria berusia 28 tahun itu memiliki gangguan mental. Teman sekamar Lubitz pun memberi kesaksian bahwa beberapa bulan terakhir Lubitz mengaku tengah depresi.
Andreas Lubitz, co-pilot Germanwings yang dikabarkan adalah seorang pecinta olahraga (dailymail.com)
Lubitz tengah mengalami depresi dan sedang dalam pengawasan psikiater selama satu setengah tahun belakangan. Namun ia dianggap lolos uji mental dan mendapat izin terbang. Padahal, sampai minggu ini, Lubitz masih menerima bantuan kesehatan mental.
Diduga salah satu faktor depresi yang dialami Lubitz adalah karena berpisah dengan kekasihnya. Salah satu koran Jerman pun menulis bahwa sang co-pilot tengah mengalami ‘relationship crisis’ dengan kekasihnya yang sebenarnya sudah bertunangan dan direncanakan menikah tahun depan.
Walaupun tidak ditemukan surat wasiat sebelum bunuh diri, Andreas Lubitz melancarkan aksi bunuh diri dan membawa 149 orang lainnya dengan menabrakkan pesawat Airbus A320, Rabu 24 Maret 2015 dengan rute penerbangan Barcelona – Dusseldorf.
Share 
