DREAMERSRADIO.COM - Sekelompok aktivis imej tubuh yang tergabung dalam grup bernama 'Endangered Bodies' mengeluarkan petisi bulan lalu karena memprotes sebuah emoji yang dianggap menyinggung stereotip bentuk tubuh sekelompok orang.
Emoji 'Feeling Fat' atau 'Merasa Gemuk' ini mendapat petisi yang ditandatangani oleh lebih dari 16 ribu orang di Change.org yang dicetuskan pertama kali oleh Catherine Weingarten. Catherine memprotes emoji tersebut dengan menuliskan 'Gemuk bukanlah sebuah perasaan' di selembar kertas.
Image Source: telegraph.co.uk
"Ketika pengguna Facebook membuat status 'merasa gemuk', mereka telah mengolok-olok orang-orang yang menganggap diri mereka kelebihan berat badan, termasuk banyak orang yang mengalami gangguan makan," ujar Catherine.
Baca juga: Korban Bertambah, 4 Penumpang Yeti Airlines Sempat Rekam Detik-detik Pesawat Jatuh Di Live Facebook
"Saya pikir kita semua harus sedikit lebih berhati-hati ketika berbicara tentang tubuh mereka dan belajar bagaimana menggunakan kosakata mengenai tubuh lebih potitif" sambungnya.Emoji yang memiliki pipi chubby dan berdagu dua ini dihapus oleh Facebook setelah sebelumnya diberikan opsi menggantinya dengan 'Feeling Full' atau 'Merasa Kenyang'. Protes ini juga berlanjut ke sosial media lain dengan hashtag #FatIsNotAFeeling.
Info terbaru yang Dreamers Radio dapatkan dari USA Today, emoji ini akhirnya diperbaharui dengan kata 'Feeling Stuffed', yang artinya merasa seperti kembung atau begah. Well, apa kamu sempat menggunakan emoji kontroversial ini, Dreamers?
(rei/Berbagai Sumber)
Share 
