DREAMERSRADIO.COM - Seperti namanya, Diet Soda adalah minuman bersoda, yang kadar gula, kalori dan karbohidrat-nya 0%. Yap, minuman ini populer dikalangan orang-orang yang ingin menghindari konsumsi gula atau sedang dalam program diet. Tapi hasil studi menyatakan Diet Soda justru dapat menambah berat badan. Benarkah?
Studi yang dilakukan Texas University menunjukkan bahwa lingkar pinggang orang yang meminum dua atau lebih diet soda perhari bertambah 6 kali lipat dengan orang yang tidak meminum diet soda. Sama seperti pasien obesitas di New York yang tidak turun berat badannya setelah berganti ke diet soda. Kira-kira apa ya alasannya? ini dia beberapa alasan seperti di lansir dari stylecraze.com.
1. Pemanis buatan
Karena diet soda adalah minuman rendah kalori, orang percaya minuman ini membantu penurunan berat badan. Tapi kenyataannya jauh berbeda. Pemanis buatan dalam soda diet meningkatkan nafsu makan, dimana menyebabkan kenaikan berat badan.
2. Meningkatkan Kelaparan
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, diet soda meningkatkan nafsu makan. Meskipun minuman ini rendah kalori, diet soda meningkatkan keinginan kamu untuk makanan, membuat kamu mengonsumsi lebih banyak kalori. Yang pastinya akan menambah berat badanmu
3. Nol Nilai Gizi
Nol kalori, nol nutrisi. Jika kamu ingin menurunkan berat badan, konsumsi makanan minuman yang bergizi dan penuh nutrisi untuk menggantikan kalori yang hilang. Air putih adalah minuman terbaik jika ingin menghindari kenaikan berat badan.
Dapat disimpulkan bahwa diet soda bukan pilihan yang sehat bagi kamu yang ingin menjaga atau menurunkan berat badan. Ini saatnya kamu mengganti minumanmu dengan yang lebih menyehatkan, dreamers.
Share 
