DREAMERSRADIO.COM - Heboh tren batu akik dan giok, sebuah bongkahan bartu giok sebesar 20 ton ditemukan di pegunungan Krueng Isep, Kecamatan Beutong, Kabupaten Hagan Raya, Aceh. Batu alam mulia tersebut kabarnya bernilai mencapai puluhan miliar rupiah dan kini menjadi rebutan warga. Tingginya taksiran harga karena dalam bongkahan yang ditemukan warga di tepian sungai sekira 10 kilometer dari perkampungan itu, diduga terkandung batu jenis idocrase, solar, dan neon yang digemari para pecinta batu akik, seperti dikutip SindoNews. Aparat kepolisian, TNI, serta unsur Muspida setempat pun harus turun ke lokasi untuk mendamaikan massa yang berebut batu tersebut. Hingga kini batu sudah disegel dan dijaga ketat polisi bersenjata lengkap, dibantu TNI dan warga.
Dikutip dari Tempo.co, Peneliti batu mulia dari Pusat Sumber Daya Geologi (PSDG) Bandung akan menyelidiki temuan batu tersebut, apakah terbukti keasliannya atau tidak. "Itu pure jade (giok) atau bukan, harus kami pastikan," kata seorang peneliti batu mulia di PSDG Bandung, Martua Raja pada Sabtu (21/02).
Baca juga: Tambang Giok di Myanmar Longsor, 70 Tewas 100 Lainnya Hilang
Ada kemungkinan pula bongkahan batu itu tak seluruhnya giok, namun bercampur dengan batuan induknya. Martua menjelaskan giok Aceh dibedakan menjadi dua jenis berdasarkan kandungan unsur kimia dan tingkat kekerasan batuannya, yaitu giok nephrite dan jadeit.(Tempo/Ctr)