DREAMERSRADIO.COM - Pemerintah Thailand pada tahun 2013 lalu sempat mengatakan bahwa mereka meminta akses khusus kepada pihak penyedia aplikasi chatting LINE untuk memonitor semua percakapan yang terjadi di aplikasi tersebut. Dan kini, mereka sudah bisa memantau semua yang dibicarakan oleh para pengguna LINE di Thailand.
Seperti diberitakan oleh TechCrunch, Menteri Komunikasi dan Informasi Thailand Pornchai Rujiprapa dalam sebuah konferensi pers mengatakan bahwa pihaknya kini bisa memantau percakapan yang dilakukan oleh 40 Juta pengguna LINE yang ada di negaranya tersebut.
Di Thailand, LINE sendiri diketahui adalah salah satu aplikasi chatting dan media sosial yang paling banyak digemari ketimbang Facebook. Maka dari itu, tak heran jika pemerintah Thailand menaruh perhatian besar terhadap aplikasi tersebut.
Baca juga: Bersiap! Karakter LINE FRIENDS Akan Hadir dalam Bentuk Serial Animasi Netflix
Meskipun begitu, pihak LINE sendiri mengungkapkan bahwa mereka meragukan soal data yang disebutkan oleh pemerintah Thailand dan bahkan mereka mengaku tidak memberikan data pribadi pengguna kepada pemerintah Thailand.Langkah yang dilakukan oleh pemerintah Thailand ini terbilang cukup menganggu privasi dari para pengguna LINE. Tentu saja karena pesan yang dikirim oleh setiap pengguna tidak berhak diketahui oleh siapa pun termasuk pemerintah kecual dengan izin.
Aksi kudeta yang dilakukan oleh pihak militer Thailand pada Mei 2014 lalu membuat suasana politik dan keamanan sosial Thailand menjadi lebih ketat. Salah satu yang dilakukan untuk mencegah aksi protes dari masyarakat adalah dengan menngawasi isi pesan dari para pengguna LINE tersebut.
Hmm.. bagaimana menurutmu, Dreamers? ^^ (Syf)