DREAMERSRADIO.COM - Berbagai cara dilakukan oleh para grup idola rookie yang baru debut demi dikenal oleh publik. Seperti hal nya yang dilakukan oleh girl group bernama Year 7 Class 1, yang baru saja debut di awal tahun 2014 ini.
Entah tak disengaja atau memang sebuah strategi agar dikenal publik, namun girl group yang merupakan artis pertama agensi Dareun Byul Entertainment ini langsung menuai kontroversi karena menonjolkan aksi bullying lewat konsep debutnya.
Sesuai dengan nama grupnya, setiap membernya memiliki peran sebagai petugas di kelas, seperti ketua, wakil ketua kelas, kepala pertunjukkan hiburan, dan satu member lainnya menggunakan nama ‘bread shuttle’, yang langsung menimbulkan kehebohan.
Pasalnya, ‘bread shuttle’ adalah sebuah istilah umpatan untuk seseorang yang menjalankan tugas sebagai pesuruh, seperti membelikan makanan ataupun rokok untuk siswa lain di satu sekolah yang lebih berkuasa. Selain bullying, istilah tersebut juga dikategorikan sebagai kekerasan di sekolah.
Baca juga: 10 Grup K-Pop Rookie Terlaris Tahun 2020
Beberapa netizen yang mengetahui bahwa 7 Year Class 1 menggunakan istilah ‘bread shuttle’ tersebut pun langsung menunjukkan aksi protes, dengan mengatakan bahwa hal tersebut adalah sesuatu yang berlebihan.“Meskipun ada makna negatif mengenai ‘bread shuttle’, kami memutuskan menggunakan istilah tersebut untuk menunjukkan bahwa kami bisa bersama-sama bersatu dengan orang lain,” ungkap salah satu membernya, Yoo Hwa, dilansir Soompi. Wah, gimana menurutmu, Dreamers?
Simak video musik single terbaru 7 Year Class 1 berjudul ‘Oppa Virus’ berikut ini:
(ctr)