DREAMERSRADIO.COM - Banyak dikalangan wanita yang menjalankan program diet ketat untuk menurunkan berat badan, agar dapat memiliki tubuh yang langsing. Tetapi tak sedikit kegagalan dialami oleh mereka. Studi terbaru pun mengungkapkan beberapan alasan diet bisa gagal.
Dilansir dari Femalefirst, menurut penelitian banyak orang yang ingin menurunkan berat badan setelah Natal dan Tahun Baru. Tetapi perjuangan mereka malah menghasilkan kenaikan berat badan. Studi melaporkan bahwa 17 persen pelaku diet berat badan bertambah bukan berkurang pada bulan Januari.
Banyak responden yang mengaku mengalami January Blues atau malas mengurangi makanan sehingga mengalami kenaikan berat tubuh di bulan ini. 22% responden tidak memiliki motivasi untuk diet kembali. Sebagian besar dari mereka sekitar 48% mengaku kurangnya kemauan untuk diet dan akhirnya menyerah.
Baca juga: Mengapa Ribuan Peneliti China Tinggalkan Amerika Serikat?
Mereka mengaku mengalami kenaikan 1 hingga 3 kg. sedangkan hasil akhir studi mengungkapkan 32% pelaku diet mengatakan mereka bisa menurunkan berat badan. Sementara 44% bisa menurunkan lebih banyak tapi 24% mengatakan kelebihan berat badan lebih dari 1 kg.“Januari adalah waktu yang sering digunakan orang untuk menurunkan berat badan. Tapi hal itu sering tidak terjadi. Banyaknya kegiatan selama bulan ini membuat orang berpikir mudah mengurangi asupan kalori. Namun penyebab terbesar orang-orang kelebihan berat badan karena rasa bosan saat menjalaninya,” ungkap Matthew Wood yang melakukan penelitian tersebut.
Bahkan Matthew pun menyarankan agar mencoba menjalankan diet secara perlahan. Ingat diet juga bisa menghemat pengeluaran. Jika diet dilakukan secara benar, maka dapat membantu kamu berhemat dengan tidak membelanjakan cemilan yang tidak sehat.