DREAMERSRADIO.COM - Beberapa hari belakangan ini curah hujan yang turun sepanjang hari membuat beberapa daerah di Indonesia mengalami kebanjiran. Namun untuk menghindari dampak yang lebih buruk, maka sebaiknya korban banjir harus tetap menjaga kesehatan karena Leptospirosis mengancam.
Penyakit ini merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Lepsospira, penyakit ini ditularkan melalui hewan. Di Indonesia penular utama penyakit ini melalui tikus lewat kotoran dan air kencingnya. Pada saat banjir inilah, maka tikus yang tinggal di liang bawah tanah akan ikut menyelamatkan diri.
Dilansir dari berbagai sumber, tikus ini kemudian berkeliaran di sekitar manusia dan kotoran dan kencingnya bercampur dengan air banjir. Jika seseorang ada luka dan terinfeksi bakteri tersebut, maka orang tersebut akan mengalami demam.
Nah, untuk mengatasi hal tersebut, Prof. dr Tjandra Yoga Aditama SpP(K), MARS, DTM&H, DTCE, Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia memaparkan cara untuk menghindari ancaman tersebut.
Salah satu caranya dengan menekan dan hindari adanya tikus yang berkeliaran di sekitar kita, dengan selalu menjaga kebersihan. Kemudian hindari bermain air ketika banjir apalagi jika memiliki luka. Sebaiknya gunakan pelindung seperti sepatu boot jika terpaksa ke daerah banjir, dan segera berobat jika mengalami demam.