DREAMERSRADIO.COM - Tahun 2014 sepertinya bakal menjadi tahun yang sangat sengit bagi industri teknologi komunikasi. Persaingan diantara dua vendor raksasa pun akan semakin terlihat antara Siri di iOS dan Google Now yang ada di Android, lantas siapakah yang jadi pemenangnya?
Menurut sebuah laporan kedua raksasa ini terus bekerja keras meningkatkan fitur yang ada di asisten pribadi virtual mereka. Keduanya pun menghabiskan jutaan dolar Amerika Serikat agar layanan terseut semakin mengerti bahasa manusia.
Google Now tengah digarap agar lebih bisa mengantisipasi informasi yang dibutuhkan oleh penggunanya. Misalnya, saat pengguna membaca email dan melihat agenda di kalendernya. Google pun merasa memiliki keuntungan dalam memahami bahasa dunia nyata karena kepintaran hasuil pencarian di dalam mesin pencarian Google.
Google Now juga akan memainkan peran besar di Google Glass, smartwach, bahkan hingga ke mobil dan di rumah. Namun Apple pun tak mau kalah. Setidaknya ini bisa menjelaskan mengenai keputusan Apple untuk membeli startup Topsy dengan banderol US$ 200 juta. Jumlah yang sangat besar untuk perusahaan yang baru berkembang.
Dilansir dari ubergizmo, startup ini menawarkan layman social media search dana analitik. Topsy yang menawarkan analisa kicauan di Twitter di beli oleh Apple untuk mengusik Twitter pada layanan Mikrobloging.
Selain untuk memperluas layanan jejaring sosialnya, pembelian ini diyakini agar pencarian yang diinginkan oleh pengguna Siri bisa lebih mengerti dari sebelumnya, karena pencarian yang lebih luas. Dengan hanya 15% dari pemilik iOS yang menggunakan Siri, Apple perlu membuat layanan lebih berguna dan prediktif.
Sementara itu, Google kini sedang menyusun daftar informasi sehingga ketika pengguna Google Now mengajukan pertanyaan yang tidak ada algoritma, layanan akan memberikan jawaban langsungn daripada mengirim pengguna hasil pencarian.