DREAMERSRADIO.COM - Perkembangan teknologi smartphone dan tablet ternyata menciptakan sisi negatif bagi industri musik. Bahkan Richard Branson pun dengan jelas menyalahkan perusahaan asal Amerika Serikat, Apple dan internet karena telah membunuh toko musik.
Dalam sebuah wawancara dengan stasiun radio Prancis, Europe 1, pria yang kini berusia 61 tahun tersebut menyalahkan matinya toko music Virgin Megastore di seluruh Eropa dan Amerika Serikat.
“Apple secara umum megah, tapi Apple telah membunuh toko musik,” tuturnya.
Baca juga: iPhone 15 Baru Bisa Dipesan, Apple Dikabarkan Tengah Siapkan iPad Lipat!
Lebih lanjut, saat penyiar radio Europe 1 menanyakan apakah matinya toko musik disebabkan Apple, Branson menambahkan mereka harus menerima teknologi tersebut dengan dinamis dan tidak ada yang sempurna.Walaupun, bos Virgin Group itu merasa sedih kehilangan Virgin Megastore, yang memiliki sejarah mendominasi kota-kota di seluruh dunia.
Kini Virgin Megastore masih beroperasi di Mesir, Yordania, Kuwait, Bahrain, Qatar, dan UES, tapi namanya menghilang di Inggris, Prancis, Jerman, Irlandia, Spanyol, Amerika Serikat (AS), Kanada, Australia, dan Jepang.