DREAMERSRADIO.COM - Kemajuan teknologi juga di ikuti dengan para penjahat cyber. Meski jaringan internet di Indonesia berada di urutan 104 di dunia, tetapi kemampuan manusia Indonesia tak bisa dianggap remeh. Pasalnya pada kuartal terakhir 2012, nama Indonesia masuk dalam daftar negara penyumbang serangan cyber terbesar di dunia.
Ketika itu, hanya 0,7 persen serangan berasal dari Tanah Air. Namun menurut laporan tiga bulanan State of the Internet dari Akamai, penyedia layanan cloud computing dan pengiriman konten yang bertanggung jawab atas hampir seperlima trafik di web.
Namun hal tersebut berbalik 360 derajat pada kuartal pertama 2013. Jumlah serangan yang berasal dari Indonesia mengalami kenaikan yang luar biasa. Hingga saat ini kini mencapai 20 persen dari jumlah keseluruhan serangan cyber di seluruh dunia.
Angka itu mendudukan Indonesia berada di urutan kedua setelah China dalam hal lokasi asal serangan cyber. Tak ada satu negara manapun yang mampu menyangingi kecepatan laju kenaikan serangan cyber Indonesia.
Baca juga: Ada Wanita dan Satu Pendatang Baru, Ini Daftar Terbaru Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes
Sedangkan David Belson, penulis dan penyunting laporan Akamai mengatakan sulit mengambil kesimpulan dari data yang dikumpulkan Akamai. Tak di ketahui apakah serangan tersebut dilakukan secara berkelanjutan selama tiga bulan atau lebih bersifat insiden.
Dilansir dari Quartz, kemungkinan bangkitnya perentas dari Indonesia takbisa di pandang sebelah mata. Belakangan ini Indonesia diramaikan sejumlah serangan cyber yang jumlahnya mencapai 36,6 juta insiden dalam tiga tahun terakhir.
Pada Januari tahun ini, kelompok yang menamakan diri Anonymous Indonesia melakukan deface atas 12 situs pemerintah untuk memprotes penangkapan hacker yang sebelumnya meretas situs presiden. Saking meningkatnya serangan cyber, kementerian pertahanan sampai merasa perlu membentuk tim khusus untuk menangkal ancaman cyber terhadap keamanan nasional.