DREAMERSRADIO.COM - Kota Roma memang sangat identik dengan Katolik. Tidak heran karena kota ini dekat dengan Vatikan, yang memang merupakan pusat agama Katolik seluruh dunia. Tapi di ibukota Italia ini berdiri sebuah masjid megah yang bisa menampung sekitar 40.000 orang Jemaah.
Masjid ini bernama Grande Moschea atau Masjid Agung Roma. Masjid ini menjadi simbol toleransi beragama di Italia karena letaknya berdekatan dengan kota Vatikan dan kota Sinagog, Yahudi. Hingga kini, tercatat Islam adalah agama terbesar kedua di Italia setelah Katolik.
Masjid ini didirikan oleh Raja Faisal bin Abdul Aziz, pemimpin Arab Saudi yang meninggal pada tahun 1975. Menurutnya, di kota tempat bermukimnya 40.000 orang beragama Islam sudah seharusnyaberdiri sebuah masjid. Pembangunan masjid ini selain sebagai tempat ibadat dan kegiatan umat Islam di Italia, juga menjadi tempat untuk menjalin hubungan akrab antara umat Islam dan Katolik.
Pada tahun 1975, Presiden Italia, Giovanni Leone dan Walikota Roma, Giulio Carlo Argan menyumbangkan tanah seluas 30.000 meter persegi di Roma kepada Pusat Kebudayaan Islam di Italia. Peletakan batu pertama pembangunan Masjid Agung Roma diadakan pada 11 Desember 1984. Masjid ini selesai dibangun dan diresmikan pada 21 Juni 1995.
Bangunan Masjid Agung Roma hingga saat ini termasuk salah satu masjid terindah yang ada di Eropa. Dengan enam belas kubah dan satu kubah besar di tengah yang dihiasi dengan bulan sabit di bagian atasnya, masjid ini menjadi kebanggaan bagi para umat Islam di Italia.
(nes)
Baca juga: Wah, Vaksin Kini Jadi Masuk Paket Travel untuk Dongkrak Geliat Wisata?