DREAMERSRADIO.COM - Walaupun hingga saat ini belum ada pertanda akan menempatkan data center di Indonesia, tetapi BlackBerry berusaha membuktikan Indonesia adalah pasar yang sangat penting. Bahkan vendor asal Kanada tersebut mengatakan 85 persen aplikasi BlackBerry akan diuji di Bali, Indonesia.
Blackberry saat ini berencana memperkuat kantor di Bali termasuk dengan menambah jumlah karyawan. Ekspansi kantor BlackBerry tersebut akan selesai bersamaan dengan KTT Asian-Pasific Economic Coorporation (APEC) pada Oktober mendatang.
“Kami melakukan ekspansi kantor di Bali dan akan selesai saat APEC Oktober nanti,” ungkap Director Government Relations Indonesia PT. Research In Motion Indonesia (BlackBerry), Kusuma Lienandjaja, di sela-sela acara Diskusi LTE Indonesia: Teknologi, Regulasi, Ekspansi & Aplikasi di Hotel Borobudur, Jakarta.
Baca juga: Ponsel Kalah Saing, Blackberry Rintis Teknologi Mobil Pintar Bareng Amazon
“Bali merupakan basis kedua developer aplikasi kami, dimana 85 aplikasi BlackBerry diuji dan dinilai disana,” terangnya.Kantor yang ada di Bali ini menandai kuatnya hubungan BlackBerry dengan developer lokal. Pada awal bulan ini saja, perusahaan menggelar BlackBerry Jam Camp 2013 pertama di Institut Teknologi Bandung (ITB). Tujuannya adalah untuk mendapatkan talenta bakat dan ide segar dalam pengembangan aplikasi BlackBerry.
“Indonesia merupakan salah satu pasar yang menjadi fokus kami. Karena itu, untuk mendukung developer lokal kami menggelar BlackBerry Jam Camp 2013 pertama di Indonesia,” jelasnya.
“Di wilayah ini, Indonesia merupakan pasar utama dan yang paling besar, karena itu kami memberikan berbagai komponen pendukung untuk Indonesia, salah satunya dengan menggelar BlackBerry Jam Camp itu di sini,” tambahnya.