Bersama dengan munculnya Lumix LX7 yang diposisikan pada jajaran kamera compact kelas premium, Panasonnic juga mengelurkan kamera pada kelas mirrorless dengan sistem Micro Four Thirds, yakni Lumix DMC-G5.
Kamera tersebut merupakan generasi terbaru dari G3 yang sebelumnya telah ada dipasaran pada 2011 lalu. Lantas apa saja penguatan kemampuan produsen kamera dari Jepang ini. Sensor yang dibekali kekuatan resolusinya memang sama dengan milik G3 yakni 16 MP, namun sensor baru ini mengalami redesign. Perbaikan juga dilakukan di image prosesor Venus Enginenya.
Dilansir dari Cnet, dengan desain baru tersebut, G5 lebih membantu pengguna dalam penekanan noise dan hasil foto dengan kualitas yang lebih baik.
Untuk ISO maksimalnya diperbarui dari 6400 hingga menjadi 12.800. Perbaikan lainnya terdapat pada kecepatan membidik subyek dalam mode burst. Kecepatan G5 berada pada angka 6 fps, lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya yang dalam pemotretan menghasilkan 4 fps.
Sedangkan kecepatan burst yang baik salah satunya bakal memudahkan fotografer yang ingin mengambil obyek bergerak. Layar LCD 3 inch di model ke-9 seri G ini pun lebih baik dengan 920.000 titik dimana G3 memiliki resolusi LCD yang lebih rendah yakni 460 ribu titik.
Ingin lebih membantu pengguna yang kerap mengeluhkan daya tahan baterai, kini daya tahan kamera baru ini ditingkatkan menjadi 320 shot. Perubahan juga bisa ditilik di posisi tombol shutter dan handgrip yang lebih besar di bodi G5. (way)
Share 
