DREAMERSRADIO.COM - Kesalahan yang dilakukan Mercedes AMG sepertinya cukup fatal, bahkan kabarnya mereka terancam akan kehilangan poin. Hal ini disebabkan karena mereka melakukan uji coba ban bersama supplier tunggal, Pirelli tampa memberitahukan badan regulasi otomotif dunia FIA.
Ancaman ini muncul setelah dua raksasa F1, Red Bull dan Ferrari, melancarkan protes karena tidak mendapat kesempatan uji coba yang sama seperti Mercedes. Uji coba ban yang berlangsung selama tiga hari itu digelar setelah GP Barcelona (12 Mei) berlangsung menggunakan mobil balap Mercedes musim ini, W04, dengan identitas pebalap yang belum diketahui.
Sementara itu, FIA sebenarnya mengijinkan uji coba tersebut tapi dengan mengikuti beberapa syarat. Pirelli juga memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh tim peserta kejuaraan Formula 1 musim 2013 ini.
Pada balapan berikutnya di Monako, pebalap Mercedes, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton, meraih tempat pertama dan kedua dalam kualifikasi dan mengakhiri lomba di posisi terdepan (Rosberg) serta keempat (Hamilton). Baik Pirelli dan Mercedes mengaku telah mendapat izin dari FIA.
Hal ini dibantah FIA lewat pernyataan resminya. FIA menjelaskan bahwa Pirelli pernah meminta izin soal uji coba ban dengan salah satu tim, menggunakan mobil tim tersebut musim ini.
Baca juga: Dikabarkan Gantikan Nico Rosberg di F1, Begini Jawaban Mengejutkan Valentino Rossi
“Dalam kontrak Pirelli dengna FIA sebagai penyedia tunggal ban, ada hak untuk melakukan tes hingga 100km dengan tim manapun, dengan syarat setiap tim mendapat kesempatan yang sama,” jelas FIAKemudian, kepada Pirelli dan Mercedes FIA telah menjelaskan bahwa tes tersebut hanya boleh diselenggarakan oleh Pirelli, bukan oleh tim yang menyediakan mobil dan pebalap, serta dengan syarat setiap tim diberi kesempatan yang sama untuk menjaga keadilan dan sportifitas.
“Setelah komunikasi ini, FIA tidak menerima informasi apa-apa lagi soal kemungkinan uji coba baik dari Pirelli ataupun dari Mercedes-AMG. Lebih jauh, FIA tidak menerima konfirmasi bahwa semua tim mendapat kesempatan yang sama untuk uji coba ini,” terang FIA
FIA lebih lanjut menegaskan bahwa sesuai peraturan yang ada, baik berdasarkan pertimbangan pengawas lomba maupun pertimbangan badan penuntut FIA, organisasi otomotif dunia tersebut berhak membawa masalah ini ke Pengadilan Olahraga Internasional (International Tribunal).
Ban Pirelli untuk musim ini punya karakter yang tidak tahan lama sehingga butuh penanganan dan pengenalan khusus untuk menggunakannya secara efektif. Kritik soal ban Pirelli muncul setelah GP Spanyol.
Sebanyak 22 peserta melakukan total 78 pitstop sepanjang balapan yang digelar di Sirkuit Katalunya, Barcelona itu. Hukuman terberat yang bisa diterima Mercedes selain sanksi denda adalah penghapusan poin yang diperoleh di GP Monako.