Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Lifestyle
>
Article
Lorenzo: Marquez Masih Modal Nekat dan Belum Matang
30 April 2013 14:15 | 1761 hits

Meski menjadi pendatang baru dalam ajang balapan motor paling bergengsi didunia, Moto GP, namun Marc Marquez telah membuat lawan dan kawannya berhitung terkait kemampuannya. Meski demikian, Lorenzo mengaku kalau pembalap muda tersebut belum matang, dan masih modal nekat.

Baik di seri Losail maupun GP Amerika Serikat lalu, Márquez dianggap paling mengancam lantaran punya style terlampau agresif. Namun rider Yamaha asal Spanyol itu mengaku takkan mengubah gaya membalapnya demi menantang sang rookie di seri-seri berikutnya.

“Tidak, kadang Anda merasa lebih baik, lebih kuat atau bahkan kadang Anda merasa ada sesuatu yang kurang dengan gaya Anda sendiri. Tapi saya lebih baik tetap tenang dan finis di posisi yang seharusnya,” ungkap Lorenzo seperti dikutip AutoSport.

Agresivitas Marquez berbuah puncak podium di seri Texas lalu dan Lorenzo tak ketinggalan angkat jempol untuk pesaingnya itu. Akan tetapi baginya, gaya Marquez yang kadang nekat di berbagai situasi dikatakan terlalu berisiko.

Baca juga: Marc Marquez Diabadikan Jadi Nama Tikungan di Sirkuit Kenamaan Spanyol!

“Dengan mengambil lebih banyak risiko, saya bisa saja menantang Dani di dua tikungan terakhir. Tetapi juga ada 50 persen peluang saya untuk kecelakaan. Itu tak cukup untuk membenarkan risiko besar itu,” imbuh sang juara bertahan.

Soal risiko dan kecelakaan, pembalap berjuluk X’Fuera itu mengaku sudah kenyang dan memilih membalap dengan perkiraan-perkiraan matang. Bukan bermaksud frontal bermain aman, tapi lebih memikirkan akibat-akibat buruk dari gaya agresif nan berlebihan.

“Ketika Anda masih berusia 20 tahun dan masih seorang rookie di MotoGP, Anda akan memandang segala sesuatunya dengan berbeda,” terang pria 25 tahun tersebut.

“Anda punya emosi dan temperamen yang tinggi untuk kemudian mendemonstrasikannya. Anda takkan merasa takut kecelakaan. Tapi saat Anda bertambah usia dan matang, Anda akan mulai menyadari segala risikonya,” tambahnya.

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio