Kuliner Nusantara terkenal dengan cita rasanya yang khas. Hal ini karena kuliner Indonesia banyak menggunakan banyak bumbu dan rempah. Karena itu bumbu dan rempah sangat dibutuhkan dalam memasak. Kunci kelezatan tentu membutuhkan proses penyimpanan yang baik untuk menjaga kesegarannya.
Bumbu dan rempah-rempah yang disimpan dalam waktu lama mungkin bisa berubah aroma dan cita rasanya. Tetapi tidak perlu khawatir busuk seperti halnya sayuran yang tidak bisa digunakan lagi.
Bumbu dan rempah bisa bertahan dalam hitungan tahun, seperti pala, kayu manis, dan kunyit bubuk yang bisa bertahan hingga tiga tahun. Sedangkan bahan-bahan herbal seperti basil, oregano, dan peterseli bisa bertahan hingga tiga tahun.
Sedangkan rempah lainnya, seperti cengkeh, merica, dan kayu manis bisa bertahan hingga empat tahun. Sedangkan bahan ekstrak, kecuali vanili bisa bertahan selamanya. Untuk proses penyimpanan juga tergolong sederhana. Tandai bumbu dan rempah-rempah yang telah dibeli dan berikan batas kedaluwarsanya bila belum tersedia di kemasan.
Guna memastikan apakah rempah-rempah masih bisa digunakan, amati warnanya. Jika telah memudar, lebih baik tidak digunakan. Selain warna, kamu bisa menandai kualitasnya lewat hidung. Bila aromanya sudah tidak tajam, lebih baik diganti. Demikian seperti dilansir Womansday.
Tempatkan bumbu dan rempah-rempah di tempat kering dan sejuk serta jauh dari sumber panas. Bila sudah tidak baik enak untuk masakan, ada baiknya langsung dibuang karena dikhawatirkan bisa berimbas pada bumbu dan rempah-rempah lainnya. (way)
Share 
