
DREAMERS.ID - Park Jaehyung alias eaJ Park, atau yang akrab dipanggil Jae, sukses menggelar konser dalam rangkaian tur Asia 'The 1/9 Tour' yang penuh emosi pada Jumat malam, 21 November, di Basket Hall Gelora Bung Karno Jakarta.
Ribuan penggemar memenuhi venue berkapasitas 3.000 orang dalam konser berdurasi sekitar dua jam yang dipromotori Rajawali Indonesia dan Motion Live Entertainment ini.
Jae membuka panggung sekitar pukul 20.00 WIB dengan 'right where you left me', langsung disusul 'friendly fire'. Riff gitar dan adlibs vokal Jae yang powerful menjadi sorotan utama malam itu.
Penampilannya dilanjutkan dengan lagu-lagu favorit penggemar lain, seperti 'mad', 'safe in the rain', dan 'RED'.
Bagian paling emosional terjadi ketika Jae berbagi pengalamannya bertemu seorang penggemar Indonesia bernama Tasha, yang ia lihat sebagai cara Tuhan mengubah pandangannya terhadap kehidupan.
Lagu-lagu seperti 'put it on me', 'when the rain stops', cover 'The Only Exception' (Paramore), dan 'merry go round', berhasil mengubah Basket Hall menjadi lautan air mata.

Di sepanjang penampilan, Jae tampil dengan atribut Palestina seperti pin serta mengibarkan bendera Palestina dan menyuarakan “Free Palestine” dengan tegas.
Sorak sorai penonton yang memenuhi hall menunjukkan dukungan penuh. Pesan ini selaras dengan kampanye #FROMFRIENDSForPalestine yang diikuti Jae, di mana seluruh hasil donasi disalurkan untuk bantuan kemanusiaan.

Layout Basket Hall yang relatif kecil memberikan pengalaman “no bad seat”. Jae berkali-kali mendekati seluruh sisi panggung, bahkan turun ke area floor saat lagu 'Car Crash'.
Sound system yang oke, pencahayaan dramatis, serta pengaturan waktu yang rapi dari promotor membuat alur acara berjalan lancar.

Konser Jakarta menjadi salah satu penampilan paling emosional dalam rangkaian 'The 1/9 Tour', terutama karena Jae telah mengumumkan bahwa tur ini kemungkinan menjadi yang terakhir sebelum ia mengambil hiatus untuk waktu yang belum ditentukan.
Lebih dari sekadar pertunjukan musik, malam itu menjadi perayaan 13 tahun karier Jae, ungkapan terima kasih kepada penggemar, dan pengingat bahwa musik bisa menjadi ruang aman bagi semua orang.
Terima kasih, Jae. Sampai jumpa lagi!
(fzh)
