DREAMERS.ID - Setelah enam tahun, Go Jun Hee akhirnya angkat bicara mengenai kasus Burning Sun. Dia diduga terlibat dalam kasus besar tersebut hingga namanya meredup selama beberapa tahun belakangan.
Dalam konten YouTube Zzan Bro Shin Dong Yup, Go Jun Hee berkata, "Mereka mengatakan insiden itu terjadi pada tahun 2019, dan aku mendapat SMS yang mengatakan 'saudara perempuan yang pergi ke New York'."
"Aku pergi ke New York pada tahun 2015 dan memposting foto verifikasi di media sosial. Mereka menyatukannya dari itu. Aku juga berada di agensi yang sama dengan orang yang terlibat dalam skandal itu," ujarnya.
Go Jun Hee mengenang bahwa saat kasus Burning Sun terungkap, dia sedang menjalani proses syuting drama Possessed.
Ketika mengetahui tuduhan yang dilayangkan kepadanya, dia menghubungi YG Entertainment, agensinya saat itu, untuk segera memberikan klarifikasi.
"Aku menghubungi agensiku dan bertanya apakah kita harus segera mengklarifikasi, tetapi mereka berkata, 'Mengapa repot-repot berkomentar?' Aku percaya diri dan berpikir itu bukan aku, dan agensi tampak baik-baik saja dengan itu, jadi aku pikir itu baik-baik saja," tutur bintang drama She Was Pretty tersebut.
"Seiring berjalannya waktu, orang tuaku mulai menerima telepon, dan aku menyadari keseriusannya (kasus Burning Sun)," imbuhnya.
Go Jun Hee merasa harus mengklarifikasi, namun agensi justru menunjukan sikap cuek dengan mengatakan bahwa tidak perlu memberikan komentar apapun. "Kemudian aku diberitahu bahwa aku dikeluarkan dari drama," ungkapnya.
Dia menyatakan, "Aku menyewa seorang pengacara, berpikir tidak masalah jika aku berhenti dari pekerjaan ini. Aku bertekad untuk menuntut semua orang yang menghancurkanku, tetapi aku diberitahu bahwa aku tidak dapat menuntut siapa pun."
"Aku memang menuntut netizen. Aku bersedia melakukan semua yang aku bisa. Aku tidak menyadari 5-6 tahun akan berlalu begitu cepat," tutur sang aktris sambil menangis.
Go Jun Hee menjelaskan, "'Orang-orang berkata, 'Jika bukan Go Jun-hee, dia seharusnya melanjutkan drama. Jika Anda tidak bersalah, mengapa berhenti?' Tapi aku dipaksa keluar. Itu bukan keputusanku untuk pergi."
"Namun, dilaporkan seolah-olah aku pergi secara sukarela," mengungkapkan rasa frustrasinya.
(mth)