DREAMERS.ID - Pada 11 Agustus, polisi mengungkapkan bahwa mereka telah menangkap seorang pria berusia 28 tahun karena melakukan ancaman dan penghalang. Pria itu dikatakan telah memposting ancaman kematiannya di komunitas online yang kontroversial, dengan mengatakan dia akan membunuh 9 karyawan SM Entertainment.
Menurut laporan, pria itu menyukai anggota girl grup selama 17 tahun terakhir. Pria itu dikatakan telah memberi tahu polisi bahwa dia mengirim pesan pribadi kepadanya beberapa kali tetapi menjadi marah ketika dia tidak menanggapi dan secara impulsif menulis ancaman pembunuhan.
Baca juga: SM Entertainment Rencana Debutkan Girl Group Baru 5 Tahun Setelah aespa
Bagaimanapun polisi tidak mempercayai klaim tersangka bahwa ancaman tersebut dilakukan secara spontan setelah pihak berwenang menemukan plot terperinci terhadap karyawan di telepon tersangka. Polisi juga mengetahui bahwa pria itu memiliki masalah kesehatan mental dan sedang minum obat.“Tersangka mengatakan bahwa dia telah mencoba mendekati idola tersebut beberapa kali, tetapi ketika dia tidak menanggapi, dia menjadi marah. Tersangka telah menetapkan hari-H untuk melakukan ancamannya serta merencanakan apa yang akan dia tulis dalam ancamannya dan merinci beberapa skenario, termasuk bagaimana menanggapi polisi,” ungkap pihak kepolisian.
Ini adalah insiden lain setelah tragedi pisau yang melukai serius 14 orang. Sejak kejadian tersebut, telah terjadi peningkatan ancaman pembunuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang menyebabkan 38 orang ditahan dan 4 orang ditangkap.
(Rie127)