DREAMERS.ID - Kabar mengejutkan datang dari salah satu perusahaan belanja daring atau e-commerce yaitu JD-ID yang mengumumkan keputusan menutup permanen layanannya di Indonesia per 31 Maret 2023. Pasalnya, JD.ID termasuk perusahaan belanja daring yang cukup besar.
Dikonfirmasi oleh Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID, Setya Yudha Indraswara, keputusan ini adalah keputusan strategis dari JD.COM untuk fokus pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara, di mana logistik dan pergudangan menjadi inti bisnisnya.
"JD.ID akan menghentikan semua layanan pada 31 Maret 2023 adalah keputusan strategis dari JD.COM untuk fokus pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara, dengan logistik dan pergudangan sebagai inti bisnisnya," kata Setya dalam keterangannya melansir Merdeka.com.
"JD.ID menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pelanggan, penjual, mitra, dan karyawan atas dukungan yang telah diberikan dalam perjalanan kami selama ini,” lanjut Setya.
Diketahui memang pada pertengahan Desember 2022 lalu, JD.ID melakukan PHK kepada kurang lebih 200 karyawannya. Alasannya, untuk beradaptasi terhadap tantangan perubahan bisnis yang sangat cepat.
Sebagai informasi, JD.ID adalah anak perusahaan toko online terbesar di Asia yaitu JD.com yang hadir di Indonesia tahun 2015. Menurut data iPrice Desember 2022, JD.ID adalah e-commerce trafik terbesar ke-10 di Indonesia.
(rei)