Mengenal Perbedaan Kimchi Korea Utara dan Korea Selatan

DREAMERS.ID - Kimchi dianggap sebagai makanan perwakilan Korea Selatan dan merupakan lauk yang dapat ditemukan di hampir setiap makanan di Korea. Tapi bagaimanakah dengan Korea Utara yang pernah jadi satu bagian negara dengan Korea Selatan?

Korea Selatan telah menyajikan kimchi sebagai makanan dan budaya yang mewakili bangsa dan kimjang atau proses pembuatan kimchi, telah terdaftar sebagai warisan budaya nasional UNESCO sejak 2013.

Tradisi pembuatan kimchi Korea Utara juga diakui sebagai warisan budaya seperti Korea Selatan, yang berarti membuat kimchi dianggap sebagai tradisi budaya yang sama-sama dimiliki kedua negara.

Bagi orang Korea Utara, kimchi tidak hanya menjadi lauk pauk yang disantap dengan berbagai makanan, tetapi juga merupakan lauk yang mereka makan bersama dengan nasi sebagai santapan.

Sementara banyak orang Korea Selatan juga menikmati makan kimchi dengan nasi dan rumput laut, bukan makanan biasa yang dimakan secara teratur tetapi sering dimakan ketika tidak ada makanan lain di rumah.

Metode pembuatan kimchi telah tercatat sejak abad ke-19 pada masa Dinasti Joseon. Kimchi adalah makanan fermentasi dan membuatnya menjadi bagian penting dari persiapan musim dingin bagi orang Korea.

Sebelum tahun 1995, orang-orang di Korea Utara telah membuat kimchi di rumah mereka seperti orang Korea Selatan, tetapi mereka kemudian menghadapi kesulitan sayuran dan bumbu.

Baca juga: Begini Cara Menikmati Kimchi Jjigae Seperti Warga Lokal Korea

Pada KTT Antar-Korea antara Korea Utara dan Korea Selatan, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan tentang perbedaan antara kimchi kedua negara, "Kimchi Korea Selatan rasanya lebih asin, dan kimchi Korea Utara memiliki lebih banyak air."

Belakangan, kimchi Korea Selatan cenderung menggunakan lebih banyak bumbu, membuat rasanya lebih kuat. Sedangkan kimchi Korea Utara lebih terasa tradisional dengan pembuatan kimchi yang menggunakan lebih sedikit bumbu.

Selain itu, di drama 'Crash Landing On You', kita bisa melihat adegan ibu-ibu Korea Utara membuat kimchi di pantai. Karena garam dianggap langka di Korea Utara, mereka menggunakan air laut untuk mengasinkan kimchi.

Asal usul kimchi berasal dari keinginan untuk mengawetkan makanan untuk dimakan di musim dingin. Namun, kemajuan teknologi telah membuat kimchi menjadi makanan yang bisa dimakan sepanjang tahun. Jenis kimchi paling populer di Korea Selatan terbuat dari kubis napa, lobak, dan mentimun.

Dibandingkan dengan Korea Selatan, teknologi pengawetan makanan Korea Utara agak tertinggal. Selain itu, sangat sulit untuk menanam sayuran di musim dingin. Oleh karena itu, orang Korea Utara menggunakan sayuran musiman untuk membuat kimchi.

Artinya kimchi Korea Utara terbuat dari bahan yang lebih beragam sepanjang tahun daripada di Korea Selatan.

(bef)