6 Permainan Tradisional Anak Korea Selatan yang Muncul di Squid Game

DREAMERS.ID - Serial Netflix Squid Game diangkat dari permainan tradisional anak khas Korea Selatan. Sehingga dalam setiap episodenya juga menghadirkan beragam jenis permainan, yang tentunya dikemas lebih dewasa dan kejam.

Setidaknya ada enam permainan tradisional anak Korea Selatan yang muncul di Squid Game. Berikut ulasannya.

Lampu Hijau, Lampu Merah

Permainan Lampu Merah, Lampu Hijau muncul dalam episode satu di mana para peserta tidak boleh bergerak saat boneka besar menoleh ke arahnya. Apabila ada pergerakan sedikit pun, maka peserta akan mati.

Sarang Madu Gula atau Dalgona

Dalam episode ke-3 Squid Game yang berjudul The Man with the Umbrella menampilkan permainan tradisional lain yang disebut sarang madu gula. Ini seperti membuat camilan dalgona dari gula yang dilelehkan bersama baking powder.

Dengan hanya tersisa 212 peserta, masing-masing pemain diberikan sebuah kaleng bundar yang berisi sepotong gula yang sudah tercetak dalam beberapa bentuk, yakni segitiga, lingkaran, bintang, dan payung.

Peserta harus bisa memotong bentuk dengan jarum tanpa merusak bentuk cetakannya, atau mati.

Tarik tambang

Sama seperti di Indonesia, tarik tambang juga menjadi permainan tradisional anak di Korea. Bedanya, Squid Game membuat permainan ini skala besar dan sangat mematikan di atas ketinggian.

Baca juga: Wi Ha Joon Hidup Lagi, Inilah Aktor Utama Squid Game 2

Kelereng

Dengan setting perumahan zaman dahulu, episode ke-6 Squid Game yang menampilkan permainan kelereng begitu menyentuh karena menyoroti persahabatan, pengkhianatan, dan pengorbanan para pemain. Di mana mereka harus melawan pasangan yang awalnya dipilih untuk maju bersama.

Untuk babak ini, masing-masing peserta diberi tas dengan sepuluh kelereng di dalamnya. Mereka memiliki waktu 30 menit untuk mengambil semua kelereng rekan setimnya untuk dinyatakan sebagai pemenang.

Batu Loncatan Kaca

Untuk episode ke-7 Squid Game, sisa peserta menghadapi tantangan untuk melewati dua jembatan yang berdekatan dan memilih mana yang normal dan kaca tiruan. Jika mereka menginjak kaca yang salah, maka akan jatuh dari ketinggian.

Permainan Cumi

Babak terakhir Squid Game adalah permainan itu sendiri, yang sering dimainkan oleh anak-anak di Korea Selatan di jalanan. Kalau di Indonesia mungkin mirip seperti galasin atau gobak sodor.

Seseorang harus menjadi penyerang, dan yang lain menjadi pertahanan. Penyerang harus berlari melewati pertahanan dan mengetuk area di dalam kepala cumi menggunakan kakinya untuk menjadi pemenang.

Sedangkan pemain bertahan harus menghadang lawan dengan memaksanya keluar dari batas. Dalam permainan ini, jika salah satu pemain tidak dapat melanjutkan, yang bertahan terakhir menjadi pemenangnya.

(mth)