Mengintip Tahap Editing VFX Adegan Krusial Drama It's Okay to Not Be Okay

DREAMERS.ID - Drama Korea yang menghadirkan genre fantasi tentunya membutuhkan tahapan produksi yang lebih panjang, karena adanya penambahan VFX atau efek visual dengan teknik CGI. Begitu pula dengan drama It's Okay to Not Be Okay, di mana ada adegan yang diedit selama dua bulan.

Pada sesi wawancara baru-baru ini, sutradara VFX Park Sung Jin yang bekerja untuk drama It's Okay to Not Be Okay membongkar tahapan efek visual yang diterapkan di beberapa adegan krusial, misalnya rumah Go Moon Young yang seperti istana.

Park Sung Jin mengungkapkan rumah Go Moon Young membuatnya tertarik bergabung dalam tim untuk mengerjakan proyek ini, "Ketika saya pertama kali membaca skenario, saya terpesona oleh deskripsi rumah Go Moon Young".

Ia melanjutkan, "Tidak setiap hari saya bekerja dengan suasana seperti ini dalam drama Korea yang romantis. Saya juga tahu bahwa jika digambarkan secara tidak benar, rumah itu bisa terlihat sangat tidak pada tempatnya. Jadi tim saya menaruh perhatian besar untuk mengerjakan rumah itu".

Baca juga: 7 Drakor Ini Angkat Topik yang Dianggap Tabu di Korea Selatan

"Rumah, pegunungan di sekitarnya, dan interior rumah, seperti lampu gantung, semuanya dibuat dengan VFX. Balkon membutuhkan pekerjaan ekstra karena ini adalah ruang penting bagi Go Moon Young dan Moon Gang Tae. Itu harus terlihat fantasi, tetapi masih realistis," paparnya.

Selain itu, adegan delusi Kwon Ki Do (Kwak Dong Yeon) yang dikejar dan mengalami kecelakaan dalam episode ketiga It's Okay to Not Be Okay adalah adegan yang paling lama dibuat yaitu hampir dua bulan.

"Mobil terbang di atas kepala dalam gerakan lambat dan kembali ke kenyataan mengambil banyak pekerjaan grafis komputer 3D. Untuk menyelesaikan adegan itu, saya memiliki lebih dari 20 seniman yang bekerja selama hampir dua bulan," jelas Park Sung Jin.

(mth)